Leadership merupakan bagian dari manajemen startup. Melalui leadership yang baik dapat memperbesar kemungkinan bisnis mencapai tujuannya. Dalam praktiknya, leadership salah satu faktor pendukung agar wewenang seorang pemimpin dapat membuat rencana, mengkoordinasi anggota, melakukan riset, melaksanakan pekerjaan, hingga mencapai visi startupnya.
Dalam internal tim kemampuan leadership harapannya dapat membantu dalam hal kolaborasi, teamwork, people empowerment, serta menyamakan visi misi bisnis, yang harapannya kemudian dapat menciptakan bonding tim yang kuat dan kolaboratif. Dalam ruang lingkup eksternal, harapannya dapat melakukan public speaking yang baik guna memperluas jaringan, negotiation skills, dengan tujuan utama memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan bermanfaat dalam pengembangan bisnis.
Divisi Inkubasi Bisnis dan Kewirausahaan atau yang dikenal Startup and Business Incubator (SEBI) memberikan kesempatan bagi mahasiswa wirausaha mengikuti Workshop Leadership yang diadakan di Ruang Sidang Utama Gedung AR Fachruddin A Lantai 5 Kampus Terpadu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada hari Rabu 6 Agustus 2023.
Workshop ini diadakan bertujuan untuk meningkatkan softskill dan hardskill mahasiswa wirausaha dalam negosiasi untuk menciptakan kemitraan; mengembangkan kemampuan berbicara (pulic speaking); simulasi kerja sama untuk bonding team; meningkatkan kolaborasi antar anggota; serta meningkatkan nilai-nilai kreativitas, kepekaan, dan kecepatan respon.
Kegiatan bertajuk “TeamUnity Leadership: Integrating Negotiation, Public Speaking, and Visionary Teamwork” berlangsung secara offline serta diikuti sekitar 40 mahasiswa wirausaha yang lolos pendaan pada program pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemdikbudristek).
Workshop ini dibuka dan disambut oleh Dr. Siti Nur Aisyah, S.P. (Head of Startup and Business Incubator). Dalam sambutannya, Siti menyampaikan bahwa Sifat pebisnis adalah stay curious dan stay hungry yaitu rasa kepo yang ditempatkan di kasta paling tinggi. “kepo” nanti kegiatannya untuk membangun, mengevaluasi, dan mengeksekusi bisnis.
Workshop ini menghadirkan seorang pemateri yaitu Fridolin Belnovando A. P., S.E., M.B.A. (Softskill Trainer Swaragama Training Center Yogyakarta). Sesi materi ini akan menyampaikan tentang komponen yang ada dalam satu tim: leadership, negotiation, visionary, unity, public speaking, dan teamwork.
Leadership dalam bisnis melekat hakikat dan kemampuan yang dimiliki seorang pemimpin. Hakikat seorang pemimpin yaitu dapat mendorong, mengajak, merangkul, dan nahkoda kapal. Selain itu kemampuan yang harus dimiliki adalah tanggung jawab, manajemen waktu, public speaking, komunikasi, manajemen diri, mengayomi anggota, visioner, ketegasan, problem-solving, integritas, decision making, intelektual.
Negosiasi dalam bisnis bertujuan untuk memepersatukan tujuan permikiran dan argumen serta mengusahakan untuk mendapat apa yang diinginkan. Teknik negosiasi adalah beri kesan positif, connect to each other dengan nyaman, cari kesamaan serta memakai kalimat positif.
Public Speaking dalam bisnis penting karena untuk menyampaikan produk bisnis dengan tegas, lugas, dan tepat. Public speaking dapat inheren dengan menerapkan tiga jawaban yang dimaksud dengan “The Power of Three”. Public speaking dalam praktiknya sulit dilakukan karena sering terjadi belibet dan blank terhadap apa yang ingin diucapkan. Cara mengatasinya adalah adlibbing technique adalah teknik berbicara tanpa naskah.
TeamUnity dalam bisnis dapat dilakukan dengan tidak terlalu reaktif artinya jangan merespon sesuai suasana hati. Tetapi proaktif artinya merespon berdasarkan prinsip. TeamUnity penting agar dapat menyelesaikan suatu hal dengan logis dan tidak menyalahkan satu sama lain. (ysc)
