Dalam mendukung pelaksanaan Program kewirausahaan, Divisi Startup and Business Incubator (SEBI) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) memberikan Bimbingan Teknis Pelaksanaan kepada kelompok peserta peraih pendanaan Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) dan Program Inovasi Wirausaha Digital Mahasiswa (IWDM) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbud-Ristek) Tahun 2022.
Kegiatan tersebut berlangsung di Ruang Sidang Utama Gedung AR Fachrudin Unit A Lantai 5 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, pada Sabtu 06 Agustus 2022.
Acara Bimbingan Teknis P2MW ini dihadiri oleh 6 kelompok dan 19 orang mahasiswa dari kelompok Optimum Chips, Inclue Indonesia, Medicare Fams, Kopi Jiwa Lain, dan Compost Cube. Di sisi lain, kegiatan BIMTEK ini dihadiri oleh satu kelompok beranggotakan 5 orang mahasiswa peraih pendanaan pada Program IWDM yaitu AFR-Tech.
Dalam laporan kegiatannya, Dr. Siti Nur Aisyah, S.P., selaku Kepala Divisi SEBI UMY mengatakan bahwa peserta peraih pendanaan merupakan kelompok peserta terbaik dan potensial yang telah melewati proses seleksi internal PT serta seleksi di Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) yang ketat dan panjang.
Selanjutnya, pada sesi penyampaian Materi Bimbingan Teknis Pelaksanaan, diuraikan menjadi 2 (dua) sesi yaitu BIMTEK Pelaksanaan Program dan BIMTEK Pelaporan Keuangan.
Dalam penyampaian materi BIMTEK Pelaksanaan Program, Farid Ramadhani Marhaban, S.E., selaku Mentor Bisnis SEBI UMY mengatakan bahwa perbedaan program P2MW dengan tahun sebelumnya yaitu program P2MW tahun ini melibatkan Perguruan Tinggi secara langsung dalam pendampingan usaha peserta, penyusunan laporan kemajuan dan laporan akhir, serta melaksanakan Monitoring dan Evaluasi program.
Selain itu, dalam penyampaian materi BIMTEK Pelaporan Keuangan, Aulia Achmad Ma’rufianto, S.E., mengatakan bahwa dalam menyusun laporan keuangan, peserta wajib melampirkan bukti transaksi uang keluar seperti nota guna pertanggungjawaban dana yang telah diberikan oleh pihak Kementerian.
Kegiatan ini berlangsung lancar dengan antusiasme peserta terhadap pemaparan BIMTEK mulai dari segmentasi pasar, pendekatan produk di pasar, kontinyuitas final project dari produk peserta peraih pendanaan, legalitas usaha, hingga membahas konversi SKS.
“Mahasiswa diharapkan tidak hanya berhenti pada program yang diikuti. Namun selama melaksanakan program, mahasiswa/i peserta dapat mengembangkan ide bisnisnya pada program atau kompetisi lain baik yang berorientasi pada kegiatan sociopreneur, digital, pemberdayaan perempuan, maupun kancah internasional guna validasi ide di masyarakat.” ujar Siti.
Pelaksanaan program pendanaan akan dimulai dari bulan Agustus sampai dengan bulan November 2022 yang akan dilaksanakan secara online. Muara dari pelaksanaan program P2MW yaitu Pelaporan Akhir oleh masing-masing tim serta Festival dan Awarding peserta P2MW. (Yossica)
#SEBI #UMY #Pendanaan #DanaHibah #P2MW #IWDM #Yogyakarta #Kemdikbudristek
