Raih Pendanaan dari BSI, Alumnus UMY Sukses Grand Opening Coffee Shop! Hidden Gem di Alun-Alun Kidul Yogyakarta

calma brewhouse

Gaya hidup halal di tengah masyarakat semakin meningkat. Keadaan ini menjadi perhatian utama yang berusaha diwujudkan oleh Bank Syariah Indonesia (Bank BSI) dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dalam mewujudkan permintaan produk halal semakin banyak.  

Berkolaborasi dengan Bank BSI, melalui program BSI Mashalat Sociopreneur, UMY berkomitmen untuk memperbanyak jumlah pengusaha wirausaha salah satunya fokus dengan pengembangan bisnis dan para pebisnis syariah melalui proses inkubasi dan bantuan pendanaan pengembangan usaha kepada Mahasiswa.  

Salah satu usaha mahasiswa yang mendapat pendanaan pengembangan pada program BSI Maslahat Sociopreneur adalah Ahmad Syaoqi Fuadi, alumnus Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) membuka coffee shopnya, Calma Brewhouse. 

Pembukaan Calma Brewhouse berlangsung pada Kamis, 21 September 2023 ditandai dengan pemotongan tumpeng yang dihadiri oleh pihak Bank BSI, FEB UMY, dan SEBI UMY.

Area Manager Bank BSI Yogyakarta, Budi Abdiriva, CPM., mengatakan bahwa ini merupakan bentuk nyata partnership BSI dan UMY untuk menggerakan ekonomi syariah. Tambahnya, BSI terbuka untuk terus berkolaborasi dengan wirausaha mahasiswa. 

Ini sesuai dengan yang disampaikan oleh Manajer LIKES & Education Group BSI Maslahat, Aprilia Eviyanti. “Pemilik bisnis itu merupakan seorang pemimpin. Berbeda dengan melamar kerja dan langsung mendapatkan gaji, dalam bisnis kita harus dapat menahan ego dan kepentingan kita sendiri. Jiwa enterpreneur seperti itulah yang berusaha dikembangkan, tidak hanya bimbingan secara materi bisnis,” ujarnya. 

Terkait dengan ini, Syaoqi menceritakan proses yang telah ia lalui untuk mendapatkan pendanaan dari BSI. Menurutnya, tahapan yang harus dilalui tidaklah mudah terutama pada saat harus menaikkan omzet penjualan. “Karena salah satu kriteria yang menjadi penilaian itu adalah rata-rata omzet di nominal yang sudah ditentukan. Sementara dulu saya masih berjualan secara online, maka kemampuan untuk menaikkan omzet menjadi terbatas” tuturnya saat dihubungi pada Sabtu (23/9) 

Kepala Divisi Startup & Business Incubator (SEBI) UMY saat dihubungi pada waktu yang sama, Dr. Siti Nur Aisyah, S.P. menambahkan faktor penting lainnya di balik kesuksesan dalam mengembangkan bisnis, adalah orang di balik bisnis tersebut. Diungkapkan olehnya, Syaoqi adalah sosok yang terus belajar dan memiliki koneksi luas berkat kemampuan bergaulnya. Kendati demikian, berkat kerja keras dan semangatnya untuk terus belajar ia mampu mewujudkan cita-citanya dan dapat memperluas coffee shop-nya.

Pada momentum ini juga, Diah Setyawati Dewanti, S.E., M.Sc.,Ph.D. selaku Wakil Dekan berpesan kepada mahasiswa FEB lainnya untuk dapat menjadikan syaoqi sebagai inspirasinya. “ kakak kalian ini one of the best the great nilai ipk nya bagus juga berprestasi. Kami mengajak teman-teman youthpreuner bisa memulai.” Pesannya. 

Menutup ceritanya, atas segala pengalaman yang telah dilalui, Syaoqi memberikan tips untuk menjadi wirausaha yakni konsisten dan cintai produknya sendiri.  

BSI Maslahat Sociopreneur

BSI Maslahat Sociopreneur adalah program inkubasi bisnis bagi mahasiswa yang memiliki kompetensi menjadi wirausaha muslim yang berorientasi sosial. 

Event Terdekat
Post Terbaru

SEBI Gelar Kick Off P2MW…

20 Tim Peserta Inkubasi Resmi…

Open chat
1
Sebi UMY
Hello?
Ada ide apa hari ini?